Mengulas Seputar Privacy Protection Domain (WHOIS Protection)
Selasa, 13 November 2018
Tambah Komentar
Privacy Protection Domain (WHOIS).
ICANN atau Internet Corporation for Assigned Names and Numbers adalah sebuah organisasi laba yang berkonsentrasi pada pencacatan nama dan angka domain, didirikan pada tahun 1998 di Los Angles.
Pencatatan yang dilakukan ICANN terhadap domain berlaku pada rincian pemilik domain seperti identitas diri, kontak yang bisa dihubungi yakni email atau nomor telepon dan masa sewa domain.
Pertanyaanya, dari mana ICANN mendapatkan data-data tersebut? Tentu dari para penyedia domain atau bisa disebut Registrar yang diakui kredibilitasnya dalam urusan domain dan terdaftar pada ICANN.
Bisa dikatakan, ICANN selain sebagai Organisasi laba juga menjelma sebagai barometer bagi sebuah registrar. Pendeknya, sebuah registrar atau penyedia domain yang terdaftar pada ICANN teruji kredibilitas dan pelayanannya.
Sebaliknya, registrar yang belum diakui oleh ICANN atau belum memenuhi kriteria ICANN sering kali registrar tersebut bodong atau abal-abal.
Kembali ada paragraf pertama, lantas apa tujuannya pencacatan informasi penyewa domain? Tujuannya adalah memastikan transparansi atau kejelasan sebuah domain digunakan.
Registrar tidak bisa seenak jidat mendaftarkan sebuah domain tanpa mengisi formulir pendaftaran yang disediakan ICANN.
Selanjutnya yang tidak kalah penting apa hubungannya ICANN dengan privacy protection domain yang akan kita bahas sekarang?
Saat ini banyak sekali registrar yang menyediakan fitur ini secara gratis ataupun berbayar, katakan misalnya penyedia domain Namecheap yang memberikan layanan ini secara gratis kepada pelanggan untuk setiap ekstensi domain yang disewa.
Selain penyebutan Privacy Protection Domain, sekrang lumrah juga dikenal istilah WHOIS Protection, definisi dan fungsinya sama dengan Privacy Protection Domain.
Ketika pelanggan domain tidak menggunakan layana Privacy Protection Domain atau WHOIS Protection pada domain yang ia beli, maka segala informasi pribadi pelanggan tersebut dapat diakses oleh publik. Informasi ini dapat di cek pada http://whois.domaintools.com
Contoh domain yang menggunakan layanan Privacy Protection Domain/WHOIS Protection
Tanpa adanya perlindungan terhadap informasi tersebut kemungkinan besar informasi tersebut akan disalah gunakan oleh sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab.
Minimalnya, akan banyak pesan berupa spam atau iklan yang masuk ke email tanpa jelas asal usulnya, yang paling parah, dengan terbukanya akses informasi pribadi memudahkan para hacker untuk membobol domain tersebut.
Maka, saya katakan sekali lagi, sangat diperlukan ketika menyewa domain baiknya sekaligus menyewa layanan Privacy Protection Domain/WHOIS Protection.
Selain sebagai perlindungan data pribadi juga memberikan kesan baik kepada mesin pencari seperti Google, Bing dan sebagainya.
Dari pantauan saya saat ini yang paling konsisten adalah Namecheap. semua ekstensi domain yang disewa melalui Namecheap diberikan layanan Privacy Protection Domain gratis selamanya.
Selanjutnya dari 1&1 juga memberikan layanan gratis Privacy Protection Domain untuk beberapa ekstensi domain seperti .com .org .me dan beberapa lainnya.
Atau anda bisa menyewa domain ada Dreamhost yang juga memberikan paket layanan Privacy Protection Domain gratis untuk setiap pemesanan domain ekstensi .com.
ICANN atau Internet Corporation for Assigned Names and Numbers adalah sebuah organisasi laba yang berkonsentrasi pada pencacatan nama dan angka domain, didirikan pada tahun 1998 di Los Angles.
Pertanyaanya, dari mana ICANN mendapatkan data-data tersebut? Tentu dari para penyedia domain atau bisa disebut Registrar yang diakui kredibilitasnya dalam urusan domain dan terdaftar pada ICANN.
Bisa dikatakan, ICANN selain sebagai Organisasi laba juga menjelma sebagai barometer bagi sebuah registrar. Pendeknya, sebuah registrar atau penyedia domain yang terdaftar pada ICANN teruji kredibilitas dan pelayanannya.
Sebaliknya, registrar yang belum diakui oleh ICANN atau belum memenuhi kriteria ICANN sering kali registrar tersebut bodong atau abal-abal.
Kembali ada paragraf pertama, lantas apa tujuannya pencacatan informasi penyewa domain? Tujuannya adalah memastikan transparansi atau kejelasan sebuah domain digunakan.
Registrar tidak bisa seenak jidat mendaftarkan sebuah domain tanpa mengisi formulir pendaftaran yang disediakan ICANN.
Selanjutnya yang tidak kalah penting apa hubungannya ICANN dengan privacy protection domain yang akan kita bahas sekarang?
Apa itu Privacy Protection Domain?
Privacy Protection Domain adalah sebuah layanan yang melindungi semua data pribadi pelanggan domain. Layanan ini bertujuan untuk merahasiakan segala informasi pelanggan domain seperti identitas diri, kontak yang bisa dihubungi (email, nomor telepon, dll) dari akses publik.Saat ini banyak sekali registrar yang menyediakan fitur ini secara gratis ataupun berbayar, katakan misalnya penyedia domain Namecheap yang memberikan layanan ini secara gratis kepada pelanggan untuk setiap ekstensi domain yang disewa.
Selain penyebutan Privacy Protection Domain, sekrang lumrah juga dikenal istilah WHOIS Protection, definisi dan fungsinya sama dengan Privacy Protection Domain.
Ketika pelanggan domain tidak menggunakan layana Privacy Protection Domain atau WHOIS Protection pada domain yang ia beli, maka segala informasi pribadi pelanggan tersebut dapat diakses oleh publik. Informasi ini dapat di cek pada http://whois.domaintools.com
Contoh domain yang menggunakan layanan Privacy Protection Domain/WHOIS Protection
Keharusan Agar Menggunakan Privacy Protection Domain.
Informasi pribadi yang ada pada sebuah domain merupakan informasi yang sangat penting, seperti nama, kontak dan alamat.Tanpa adanya perlindungan terhadap informasi tersebut kemungkinan besar informasi tersebut akan disalah gunakan oleh sebagian pihak yang tidak bertanggung jawab.
Minimalnya, akan banyak pesan berupa spam atau iklan yang masuk ke email tanpa jelas asal usulnya, yang paling parah, dengan terbukanya akses informasi pribadi memudahkan para hacker untuk membobol domain tersebut.
Maka, saya katakan sekali lagi, sangat diperlukan ketika menyewa domain baiknya sekaligus menyewa layanan Privacy Protection Domain/WHOIS Protection.
Selain sebagai perlindungan data pribadi juga memberikan kesan baik kepada mesin pencari seperti Google, Bing dan sebagainya.
Penyedia Domain dengan fitur tambahan Privacy Protection Domain Gratis
Saat ini banyak sekali penyedia domain/registrar yang memberikan layanan Privacy Protection Domain/WHOIS Protection secara cuma-cuma kepada pelangganya.Dari pantauan saya saat ini yang paling konsisten adalah Namecheap. semua ekstensi domain yang disewa melalui Namecheap diberikan layanan Privacy Protection Domain gratis selamanya.
Selanjutnya dari 1&1 juga memberikan layanan gratis Privacy Protection Domain untuk beberapa ekstensi domain seperti .com .org .me dan beberapa lainnya.
Atau anda bisa menyewa domain ada Dreamhost yang juga memberikan paket layanan Privacy Protection Domain gratis untuk setiap pemesanan domain ekstensi .com.
Penutup
Sebagai penutup, dalam dunia maya menurut saya hal terakhir yang paling berharga adalah privasi, karena batas, jarak dan waktu tidak berlaku dalam dunia maya.
Ketiganya berhasil di"efisiensi" demi mendulang profit. Jangan sampai hal terakhir yang paling berharga juga ikut dikomersilkan. Terima kasih banyak semoga bermanfaat.
Ketiganya berhasil di"efisiensi" demi mendulang profit. Jangan sampai hal terakhir yang paling berharga juga ikut dikomersilkan. Terima kasih banyak semoga bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "Mengulas Seputar Privacy Protection Domain (WHOIS Protection)"
Posting Komentar